Indonesia sedang menuju kemandirian di sektor manufaktur melalui inisiatif pengembangan mesin produksi di Indonesia Manufacturing Center (IMC) yang berlokasi di Purwakarta, Jawa Barat. IMC bertujuan mendukung substitusi impor mesin produksi dengan mengembangkan teknologi machine making machine (3M) untuk meningkatkan daya saing industri, khususnya Industri Kecil dan Menengah (IKM). Fasilitas ini juga menyediakan pelatihan dan inovasi teknologi guna menciptakan produk berkualitas global.
Melalui kolaborasi dengan Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Bahan dan Barang Teknik (BBSPJIBBT), IMC mendorong standardisasi dan peningkatan kualitas produk. Layanan unggulan, seperti sertifikasi, pengujian laboratorium, dan pelatihan SDM, mendukung visi pemerintah untuk menjadikan industri manufaktur Indonesia lebih kompetitif di pasar ASEAN dan global. Acara seperti “B4T Goes to The Next Level” menjadi ajang memperkenalkan IMC kepada para pemangku kepentingan.
Meskipun masih menghadapi tantangan seperti ketergantungan impor bahan baku, keterbatasan infrastruktur, dan perlunya peningkatan keterampilan tenaga kerja, langkah strategis melalui diskusi dan kolaborasi dengan akademisi, pakar teknologi, dan pelaku industri telah dilakukan. Fokus pada inovasi, teknologi, dan pengembangan SDM dinilai krusial untuk memperkuat ketahanan ekonomi nasional. IMC diharapkan menjadi pusat transformasi industri, menciptakan peluang baru bagi generasi muda, dan memperkokoh posisi Indonesia sebagai negara dengan industri manufaktur yang maju dan berkelanjutan. Dengan mengurangi ketergantungan impor, Indonesia semakin siap bersaing di kancah global.
Penulis: Matthew J. K.